Categories: Tiktok

Gotong Royong Sidoarjo: Tanggul Tanah Pegundan

huntercryptocoin.com – Sidoarjo kembali memperlihatkan wajah kebersamaan lewat aksi nyata di Desa Pegundan. Babinsa Bungah berbaur bersama warga, membangun tanggul penahan tanah sebagai upaya melindungi permukiman serta lahan produktif. Kegiatan sederhana ini menyimpan makna besar bagi masa depan desa. Bukan sekadar kerja bakti, namun menjadi wujud penguatan ketahanan wilayah. Di tengah perubahan iklim dan cuaca tak menentu, langkah antisipatif seperti ini terasa semakin mendesak.

Bila menengok dinamika pembangunan di Sidoarjo, desa kerap menjadi garda terdepan menghadapi risiko bencana kecil maupun besar. Tanggul tanah di Pegundan hadir sebagai contoh bagaimana komunitas lokal berinisiatif menjaga ruang hidup sendiri. Kolaborasi Babinsa Bungah dan warga menegaskan bahwa keamanan wilayah tidak selalu bertumpu pada proyek besar berbiaya tinggi. Terkadang, kekuatan utama justru muncul dari sekop, cangkul, dan peluh warga desa yang bergerak serempak.

Pegundan Sidoarjo: Desa Kecil, Kepedulian Besar

Desa Pegundan di Sidoarjo mungkin tidak sering muncul di headline berita nasional. Namun, langkah kolektif membangun tanggul penahan tanah menjadikan desa ini layak diperbincangkan. Kontur lahan, aliran air, serta perubahan tata ruang menimbulkan kerentanan erosi pada area tertentu. Bila dibiarkan, tanah berpotensi longsor sedikit demi sedikit, menggerus pekarangan, jalan kampung, bahkan sawah yang menjadi tumpuan ekonomi warga. Kepekaan terhadap ancaman halus semacam ini mencerminkan kematangan sosial komunitas Pegundan.

Peran Babinsa Bungah di Sidoarjo juga patut diapresiasi. Pendampingan teritorial tidak sebatas patroli atau pendataan, tetapi turun langsung membantu perbaikan lingkungan. Kehadiran aparat dengan seragam di tengah kerja bakti memberi dorongan psikologis. Warga merasa urusan mereka mendapat perhatian serius dari negara. Namun, esensi terpenting justru terletak pada interaksi akrab antara Babinsa dan masyarakat. Canda, arahan teknis, serta koordinasi di lokasi kerja mempererat kepercayaan dua arah.

Dari sudut pandang penulis, sinergi seperti ini adalah bentuk pembangunan paling realistis di banyak desa Sidoarjo. Anggaran desa sering terbatas, prosedur proyek infrastruktur formal memerlukan waktu panjang. Sementara, kerusakan tanah tidak menunggu keputusan administratif. Melalui gotong royong, masyarakat mampu menciptakan solusi cepat, murah, namun efektif. Tanggul tanah mungkin tampak sederhana, tetapi jika dirancang tepat, struktur ini cukup kuat menahan gerusan air maupun beban tanah di sekitarnya. Nilai tambah utamanya terletak pada kesadaran kolektif yang tumbuh bersamaan dengan proses pengerjaan.

Proses Pembangunan Tanggul dan Spirit Gotong Royong

Di lapangan, pembangunan tanggul penahan tanah di Pegundan berlangsung dengan pola kerja teratur. Warga membagi diri ke beberapa kelompok kecil. Ada yang menggali tanah, ada kelompok mengangkut material, sebagian lain menyusun struktur tanggul. Babinsa Bungah ikut mengarahkan penempatan tanah urukan agar stabil, sekaligus memberi contoh cara bekerja aman. Ritme kerja bergantung pada kondisi cuaca, namun semangat tetap terjaga. Setiap jeda istirahat menjadi ruang diskusi singkat mengenai kelanjutan pekerjaan hari berikutnya.

Salah satu hal menarik dari kegiatan ini adalah kembalinya tradisi lama ke tengah kehidupan modern Sidoarjo. Gotong royong sering digadang sebagai identitas bangsa, tetapi praktiknya makin jarang terlihat nyata. Di Pegundan, istilah itu hadir bukan sebagai slogan, melainkan tindakan. Warga tidak menunggu imbalan materi. Justru, kebersamaan itu sendiri dianggap sebagai hasil. Anak-anak mengamati dari pinggir lokasi kerja, belajar bahwa melindungi desa merupakan tanggung jawab bersama. Pengalaman semacam ini sulit digantikan oleh pelajaran di kelas.

Dari kacamata analitis, pembangunan tanggul berbasis partisipasi langsung warga memberi beberapa keuntungan strategis. Pertama, biaya dapat ditekan karena tenaga kerja berasal dari komunitas sendiri. Kedua, rasa memiliki terhadap infrastruktur meningkat. Warga akan lebih peduli merawat tanggul, membersihkan saluran air, serta cepat melapor bila melihat kerusakan. Ketiga, Babinsa memperoleh pemahaman lebih rinci mengenai kondisi sosial geografis wilayah Sidoarjo, sehingga pembinaan teritorial menjadi lebih tepat sasaran. Hubungan timbal balik semacam ini jarang terbentuk bila proyek hanya digarap kontraktor eksternal.

Dampak Jangka Panjang bagi Sidoarjo dan Pelajaran Berharga

Bila dicermati lebih jauh, tanggul penahan tanah di Desa Pegundan membawa dampak melampaui batas administratif desa kecil di Sidoarjo. Infrastruktur sederhana tersebut berkontribusi pada pengurangan risiko bencana lokal, menjaga keberlanjutan lahan pertanian, serta melindungi akses jalan kampung. Di sisi lain, proses pembangunannya meninggalkan warisan sosial berupa meningkatnya solidaritas warga, keakraban Babinsa dengan masyarakat, serta tumbuhnya kepercayaan bahwa persoalan lingkungan bisa diatasi bersama. Penulis melihat, pelajaran terpenting dari Pegundan adalah perlunya merawat budaya gotong royong sebagai pilar utama ketahanan wilayah. Di tengah derasnya arus urbanisasi serta gaya hidup individualistis, desa-desa Sidoarjo memerlukan lebih banyak inisiatif serupa agar tidak sekadar menjadi penonton perubahan, tetapi aktor utama yang menentukan arah masa depan lingkungannya sendiri.

HUNTERCRYPTOCOIN

Recent Posts

UMP Naik 2026: Strategi Komunitas Kelola Gaji

huntercryptocoin.com – Kabar kenaikan UMP 2026 tentu menjadi angin segar bagi banyak pekerja. Namun, tanpa…

1 day ago

Natal di Kota Kediri: Remisi, Harapan, dan Pintu Kedua

huntercryptocoin.com – Natal 2025 membawa suasana berbeda di kota kediri, khususnya di Lapas Kelas IIA.…

2 days ago

News Kasus EDC: Sorotan Baru untuk Integritas Publik

huntercryptocoin.com – Kasus news soal pengadaan mesin Electronic Data Capture (EDC) kembali memicu perhatian publik.…

3 days ago

Politik Wajah di Balik Aturan Baru Registrasi SIM

huntercryptocoin.com – Keputusan pemerintah menerapkan registrasi kartu SIM berbasis face recognition pada 1 Januari 2026…

4 days ago

News Kripto 2026: Arah Baru Pasar Digital

huntercryptocoin.com – News kripto beberapa tahun terakhir sering dipenuhi euforia jangka pendek. Namun, proyeksi menuju…

5 days ago

Indonesia Melejit di SEA Games 2025: Kebangkitan Sport Merah Putih

huntercryptocoin.com – SEA Games 2025 berakhir manis bagi sport Indonesia. Kontingen Merah Putih pulang dengan…

6 days ago